Surabaya, Liputanjatim.com – Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf, Gus Ipil sapaan akarabnya, saat  menutup Musda II Persatuan Perangkat Indonesia (PPDI) Jatim. Menegaskan untuk Alokasi Dana Desa (ADD) yang melimpah harus di imbangi dengan tata kelola yang baik.

“Dana itu dikelola dengan baik dan benar pasti masyarakatnya akan sejahtera. Untuk mengelola dana tersebut butuh SDM yang atau orang-orang yang terpilih agar tepat sasaran,” tegas Gus Ipul dilansir dari surya, Selasa (12/12/2017).

Gus Ipul menambahkan untuk tata kelola ADD yang baik, perlu dicari cara untuk meningkatkan kualitas Kepala Desa dan perangkat desa. Oleh sebab itu, Gus Ipul, mendorong dan  mengajak semua perangkat desa harus paham dengan Teknologi informasi (IT) melek IT.

Era IT dapat memberikan nilai tambah dalam pelayanan masyarakat, contohnya program Smart Kampung berhasil dilakukan di Banyuwangi. Dengan menggunakan IT, tidak perlu jauh-jauh ke Kota atau Kabupaten untuk mengurus KTP atau Akte Kelahiran cukup melalui smartphone langsung bisa diakses.

” layanan itu cukup dengan menggunakan HP (Smartphone). Pelayanan apapun bisa langsung diakses,” Ungkap Gus Ipul.

Agar semua perangkat desa bisa dan mampu menggunakan teknologi dalam memberikan pelayanan masyarakat, maka harus ditingkatkan kualitas SDM perangkatnya dengan pelatihan ataupun study banding. Harapannya kedepan semua perangkat desa di Jatim mampu dan mahir dalam penerapannya.