Pasuruan, Liputanjatim.com – Arjosari salah satu dusun di Desa Kejapanan Kecamatan Gempol Pasuruan, masih banyaknya akses jalan desa yang perlu mendapatkan perhatian oleh pemerintahan desa. Padahal jalan poros desa yang menghubungkan ke pasar desa kejapanan ini termasuk jalan yang ramai lalu lalang kendaraan bermotor.

“Setiap pagi dan sore serta jam kerja banyak motor, truck dan kendaraan lainya melintasi jalan yang berlubang dan rusak parah ini,” ungkap warga salah satu warga arjosari, jumat (12/01/2018)

Banyak warga yang menyayangkan dengan kondisi jalan yang bergitu amat parah ini, saat hujan mengguyur perkampungan ini jalan poros desa becek dan bahkan bak kolam ikan.

“Warga disini sangat prihatin melihat jalan yang rusak para ini, mengkhuatirkan para pengendara terutama anak-anak sekolah yang melintasi jalan ini karena banyaknya lubang jalan, takut jatuh atau tergelincir,” tuturnya.

Warga sudah sering menyampaikan keluhan akan kondisi jalan yang semakin parah ini ke pemerintah desa setempat. Tapi sampai bertahun-tahun jalan bertambah parah belum ada respon dan tindakan nyata, hanya ditembel dengan pasir batu.

“Kalau hujan deras ea hanyut kebawa air hujan, biasanya kondisi seperti ini pasca hujan pasti becek dan licin, sata kuatir akan ada korban yang jatuh karena parahnya jalan ini” keluh warga.

Warga berharap segera ada tindakan untuk meperbaiki jalan ini, biar tidak ada jatuh korban saat melintasi jalan ini. Jalan yang berlubang tersebut di tanami tumbuh-tumbuhan seperti pohon bambu, jambu. Banyak tulisan yang berisi peringatan dan himbauan serta kritik, seperti.

“Cinta butuh pengorbanan, jalan butuh perbaikan, hati-hati masuk jalan arjosari yang penuh lubang, semoga anda selamat sampai tujuan ”.