Liputanjatim.com – Kasus memilukan terjadi di Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Seorang wanita muda berinisial L (22) diduga kuat membunuh bayi yang baru saja dilahirkannya. Aksi keji itu dilakukan di kamar mandi rumahnya pada Jumat (26/4/2025), tak lama setelah persalinan.
Tragedi ini terungkap setelah aparat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Magetan melakukan penyelidikan dan menemukan fakta mencengangkan. L menghabisi nyawa bayinya sendiri karena merasa malu telah melahirkan di luar pernikahan.
Kasat Reskrim Polres Magetan, AKP Joko Santoso, membeberkan kronologi kejadian tragis tersebut berdasarkan hasil autopsi.
“Jadi hasil autopsi juga kemarin ini begitu bayi lahir kemudian dipegang sama tangan kanan kirinya, kakinya diangkat, ditutup sekat ini hingga lemas. Kemudian meninggal. Itu saja,” ungkap AKP Joko Santoso dalam konferensi pers pada hari Senin, (5/5/2025).
Pelaku diketahui melakukan tindak pidana ini tanpa bantuan siapa pun. Pihak kepolisian memastikan bahwa L adalah pelaku tunggal.
“Motifnya karena malu dia belum menikah, melahirkan. Pelaku sendiri,” tegas AKP Joko Santoso.
Selain itu, AKP Joko menjelaskan bahwa kehamilan L tidak diketahui oleh orang tuanya karena perawakannya yang besar dan gemuk, sehingga tidak terlihat mencolok.
Sementara itu, mengenai sosok ayah dari bayi, pihak kepolisian saat ini masih fokus pada tindak pidana yang telah terjadi.
“Untuk sementara ini kan yang kita bahas adalah perbuatan seorang yang mengakibatkan hilangnya nyawa, matinya bayi,” jelas Joko.
Kapolres Magetan, AKBP Erik Bangun Prakasa, menyampaikan bahwa pelaku telah resmi ditetapkan sebagai tersangka setelah menjalani perawatan pasca-melahirkan selama empat hari di rumah sakit.
“Tersangkanya adalah seorang perempuan yang adalah ibu ibu kandung dari anak tersebut dan ancaman pidananya 15 tahun penjara,” kata AKBP Erik Bangun Prakasa.
 diduga kuat membunuh bayi){kind=link}