Liputanjatim.com – Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serahkan bantuan ambulans laut kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Jum’at (22/4/22).

Perlu diketahui, bantuan berupa ambulans laut ini merupakan bagian dari corporate social responsibility (CSR) Pasar Modal Indonesia (PMI) untuk Pemkab Gresik.

Bertepatan dengan moment harlah PMI ke 44, bantuan ambulans laut itu diserahkan secara simbolis oleh Ketua PMI Syarifuddin kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Pelabuhan Gresik.

Ketua PMI Syarifuddin mengungkapkan bahwa ketersediaan ambulans laut menjadi solusi untuk mengatasi hambatan rujukan kondisi gawat darurat, tanpa harus menyesuaikan dengan jadwal kapal penyeberangan.

“Ketersediaan ambulans laut menjadi solusi untuk mengatasi hambatan rujukan kondisi gawat darurat, terutama rujukan bagi ibu hamil dan bersalin,” kata Syarifuddin.

Selanjutnya, Syarifuddin yang juga merupakan Direktur KSEI itu, berharap nantinya fasilitas CSR berupa ambulans laut ini nanti dapat dijaga dan dipergunakan sebaik-baiknya untuk umum.

“Seiring dengan makin meredanya Pandemi COVID-19 di Indonesia, bentuk kegiatan CSR Pasar Modal kami arahkan dalam bentuk dukungan layanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan tidak saja untuk pencegahan dan penanganan COVID-19, namun juga yang lebih umum dan berjangka lebih Panjang,” beber Syarifuddin.

Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani turut menyampaikan terimakasih kepada Pasar Modal Indonesia atas segala perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat kabupaten Gresik.

“Ambulans laut ini sangat bermanfaat, khususnya bagi masyarakat kami yang berada di Kepulauan Bawean. Dimana kondisi lokasi yang sangat terbatas dengan sekitar 300 Kepala Keluarga, sedang waktu yang dibutuhkan untuk melakukan penyebrangan dari Kepulauan Gili ke Kepulauan Bawean sekitar 20 menit, belum lagi ada tambahan waktu untuk menuju ke Daerah Kota,” ujar Bupati Yani.

Untuk diketahui, pemberian ambulans laut ini merupakan pemberian bantuan yang kedua, setelah sebelumnya Pasar Modal Indonesia melakukan dukungan 60 ribu dosis vaksin untuk Kabupaten Gresik.