PKS Respons Keluhan PWNU Jatim Soal Polemik UU Pesantren

0

Liputanjatim.com – Ketua PWNU Jawa Timur, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin), mengungkap adanya polemik yang dialami banyak pondok pesantren terkait penerapan Undang-Undang (UU) Pesantren.

Hal itu ia sampaikan saat menerima sowan jajaran pengurus DPW PKS Jawa Timur di Kantor PWNU Jatim, Selasa (23/9/2025).

Gus Kikin menuturkan, ketidaksempurnaan aturan dalam UU Pesantren sering kali berbenturan dengan regulasi lain, terutama UU Yayasan. Kondisi tersebut memicu keresahan, khususnya di pesantren kecil di daerah.

“Ada yang tidak sempurna dalam UU Pesantren. Karena jika bertemu dengan UU Yayasan tidak ketemu. Di pesantren, kiai ditulis sebagai pengasuh dan pemimpin tertinggi pondok. Tapi di UU Yayasan, pemimpin tertingginya adalah pembina. Ini akhirnya menimbulkan polemik, apalagi di pesantren kecil ketika kiai sepuh wafat lalu diteruskan pengasuh yang belum kuat,” ungkapnya.

Menurut Gus Kikin, situasi itu bahkan kerap menimbulkan ketegangan antara pengasuh pondok dan pengurus yayasan.

“Kalau sudah di ranah hukum, ini bisa mengganggu tradisi keilmuan di pesantren. Saya sudah berdiskusi dengan kementerian hukum, tapi sampai sekarang belum ada solusi,” tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPR RI Fraksi PKS yang juga anggota Badan Legislasi (Baleg), Reni Astuti, menyatakan siap menindaklanjuti masukan PWNU Jatim di parlemen.

“Sampai saat ini (periode 2025–2029) memang belum ada perubahan UU Pesantren. Tapi bukan berarti tidak bisa. Jika ada kajian atau naskah akademik yang bisa jadi pijakan, kami siap membawa dan menyampaikannya ke Baleg untuk dibahas pada 2026,” tegas Reni.

Ketua DPW PKS Jatim, Bagus Prasetia Lelana, juga menegaskan bahwa aspirasi Gus Kikin akan menjadi perhatian serius partainya.

“Kami titipkan usulan Kiai Kikin tadi melalui Bu Reni Astuti. Aspirasi dari Ketua PWNU Jawa Timur ini agar bisa menjadi perhatian khusus, sehingga nanti ada revisi UU Pesantren,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir jajaran pengurus PKS Jatim, di antaranya Ketua MPW Ahmadi, Sekretaris DPW Muhamad Syadid, Wakil Sekretaris Bustanul Arifin, Ketua Bidang Kaderisasi Ahmad Junaidi, Ketua BPD 1 Rusli Effendi, serta Anggota DPR RI Reni Astuti. Dari DPP PKS, hadir pula Ustadz Abdul Hadi Wijaya, pengurus BPUKB DPP PKS sekaligus dzurriyah Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari. Sementara dari PWNU Jatim, Gus Kikin didampingi Bendahara PWNU Yoke Candra Katon.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini