Liputanjatim.com – Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Gus Imin, menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar senior Republik Timor Leste, Ermenegildo Lopes Kupa di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh No. 9, Jakarta Pusat, Rabu (14/5/2025).
Pertemuan hangat ini menjadi momentum penting dalam memperkuat jalinan persahabatan antara Indonesia dan Timor Leste, dua negara tetangga yang memiliki sejarah panjang dan hubungan erat.
“Senang sekali dikunjungi Duta Besar Senior Timor Leste, his excellency Ermenegildo Lopes Kupa. Tentu ini sebuah kehormatan buat PKB,” ujar Gus Imin menyambut hangat kedatangan sang duta besar.
Dalam pertemuan tersebut, Gus Imin yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat, menyampaikan rasa antusiasnya karena mendapat undangan khusus dari Dubes Kupa untuk menghadiri sebuah acara penting yang akan digelar oleh kampus internasional.
“Lebih senang lagi karena pak Kupa mengundang saya untuk menghadiri sebuah acara yang akan digelar kampus Bodhisastra Florida USA di Jakarta dimana beliau adalah salah satu member of board,” tuturnya.
Tidak hanya menjadi ajang diplomasi, pertemuan tersebut juga menegaskan harapan besar Gus Imin terhadap masa depan hubungan Indonesia dan Timor Leste.
“Terimakasih atas kunjungannya pak Kupa. Besar harap hubungan billateral Indonesia dengan Timor Leste semakin produktif kedepannya,” sambungnya.
Sementara itu, Dubes Ermenegildo Lopes Kupa menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari Gus Imin dan jajaran DPP PKB. Ia mengapresiasi Indonesia sebagai mitra penting bagi Timor Leste di berbagai sektor pembangunan.
“Terimakasih atas sambutannya pak Muhaimin. Timor Leste sangat menghargai peran Indonesia sebagai negara sahabat yang selalu mendukung perkembangan dan kemajuan,” ungkap Dubes Kupa dalam pernyataannya.
Menambah kehangatan suasana, Dubes Kupa memberikan cendera mata berupa kain tenun hijau khas Timor Leste yang disambut gembira oleh Gus Imin.
“Ini warna PKB pak, hijau,” ujar Kupa sambil menyerahkan hadiah tersebut, yang langsung dibalas dengan ucapan hangat, “terimakasih”, dari Gus Imin.
Pertemuan ini menjadi simbol eratnya hubungan diplomatik dan kebudayaan yang semakin solid antara kedua bangsa, serta menjadi awal dari kerja sama yang lebih luas di masa mendatang.