3 Pemuda di Gresik Menjadi Korban Sweeping, Satu Orang Alami Luka Bacok di Paha Kiri 


Liputanjatim.com
 – Tiga pemuda di Gresik mengalami kejadian naas, yaitu menjadi korban sweeping dari segerombolan pemuda tidak dikenal, pada Senin (19/09) dini hari.

Kejadiannya itu terjadi saat ketiganya sedang asik menyantap lontong kupang, berlokasi di depan Masjid Sabilut Taqwa, Dusun Semambung, Desa Driyorejo, Kabupaten Gresik.

Disinyalir kejadian tersebut dipicu oleh atribut yang sedang dikenakan oleh ketiga korban, yaitu atribut kaos dari salah satu perguruan pencak silat PS*T.

Ketiga korban adalah Muhammad Nisfian Nursya’banu, Dico Hutama Putra Rahmadi, dan Mahudan As Sidiq, ketiganya dikeroyok oleh 20 oknum tidak dikenal yang turun dari sepeda motor dan berpakaian jaket hoody warna hitam sengaja menutupi identitasnya.

Dari situ, Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro mengatakan, bahwa korban kini telah mengalami perawatan, dengan paling parah adalah robeknya paha dari salah seorang korban akibat senjata tajam.

“Dua korban Dico Hutama Putra Rahmadi dan Mahudan As Sidiq luka memar. Sementara korban Muhammad Nisfian Nursya’banu mengalami luka robek di kaki bagian kiri akibat sajam (senjata tajam) dan kini menjalani perawatan di RS Petrokimia Driyorejo,” kata Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro saat dikonfirmasi liputanjatim.com, Selasa (20/09/22). 

Sedang daripada itu, Polres Gresik telah berhasil mengamankan 3 orang tersangka untuk menjalani proses pemeriksaan, diantaranya adalah; Septian Adi Nurcahyo (19) membacok, Denta Adi Putra (16) berperan menendang korban, dan Mochammad Valentino Ardiyansyah (20) yang merupakan di pembacok paha kiri korban.

“Masih dalam tahap pemeriksaan dan untuk tersangka lainnya masih belum ada atau belum ditemukan,” ungkap Iptu Wahyu Rizki.

Sehingga dari tersangka nantinya akan terjerat Pasal 170 KUHP tentang tindak kekerasan secara bersama-sama.

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here