7 Tips Jaga Kolestrol Usai Makan Daging Kurban

0
Sate daging qurban di Masjid Darussalam Gayungsari Surabaya/Foto: Afifa

Liputanjatim.com – Perayaan Idul Adha identik dengan penyembelihan hewan kurban dan sajian aneka olahan daging seperti sate, gulai, dan tongseng. Namun, konsumsi daging merah secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dan membahayakan kesehatan jantung, terutama bagi penderita hipertensi atau penyakit metabolik.

Agar tetap sehat pasca-Idul Adha, berikut beberapa tips menjaga kolesterol yang bisa diterapkan:

1. Pilih Bagian Daging yang Rendah Lemak
Hindari bagian berlemak seperti tetelan dan gajih. Pilih daging tanpa lemak atau potong bagian lemak sebelum dimasak.

2. Gunakan Metode Memasak Sehat
Pilih metode panggang, kukus, atau rebus dibanding menggoreng. Menggoreng dengan minyak banyak justru meningkatkan kadar lemak jenuh.

3. Batasi Porsi Daging
Cukup konsumsi daging 1–2 potong kecil (setara dengan 100–150 gram) per hari. Jangan langsung makan dalam porsi besar sekaligus.

4. Imbangi dengan Sayuran dan Buah
Perbanyak asupan serat dari sayur dan buah yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Sayuran seperti bayam, brokoli, dan buah-buahan kaya antioksidan sangat dianjurkan.

5. Hindari Santan Berlebihan
Masakan seperti gulai dan rendang mengandung santan pekat yang kaya lemak jenuh. Jika ingin mengonsumsi, batasi porsinya dan imbangi dengan menu lain yang lebih ringan.

6. Aktif Bergerak dan Olahraga Ringan
Berjalan kaki 30 menit setiap hari atau melakukan aktivitas ringan bisa membantu pembakaran kalori dan mengontrol kadar kolesterol.

7. Minum Air Putih yang Cukup
Air putih membantu proses metabolisme dan pencernaan, serta menjaga tubuh tetap terhidrasi setelah konsumsi makanan berlemak.

Masyarakat boleh menikmati hidangan kurban secara bijak. “Perayaan boleh meriah, tapi tetap jaga pola makan. Konsumsi daging boleh, asal tidak berlebihan dan seimbang dengan makanan sehat lainnya”.

Dengan menerapkan tips ini, masyarakat bisa tetap menikmati momen Idul Adha tanpa khawatir akan dampak buruk bagi kesehatan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini