Liputanjatim.com – Tanah longsor menimpa bangunan rumah milik Harianto (36), warga Dukuh Plongko, Desa Jurug, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo pada Selasa (20/5/2025) pukul 05.00 WIB.
Bencana tersebut disebabkan karena hujan dengan curah tinggi yang turun selama beberapa hari ini. Kapolsek Sooko, AKP Moh. Isa Latif, mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Penghuni rumah yang berjumlah 4 orang sebelumnya telah mengungsi ke rumah neneknya.
“Sebelum kejadian, korban sudah mengungsi di rumah neneknya yaitu Mbah Mesirah di Dukuh Dalangan, Desa Sooko,” ujarnya, Selasa (20/5/2025).
Meskipun begitu, kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta rupiah.
Kerusakan parah terjadi pada bagian dapur dan kamar.
Material longsor tidak hanya menjebol tembok, namun juga menghancurkan atap rumah.
“Gundukan tanah setinggi 25 meter dan lebar 25 longsor menimpa dapur dan rumah korban,” terang kapolsek.
Kapolsek juga menambahkan, rumah berukuran 7 meter × 9 meter itu baru direhabilitasi satu tahun yang lalu.
Dua tahun sebelumnya juga pernah terjadi kejadian serupa.
“Benar itu baru direhap satu tahun yang lalu,” pungkasnya.
Ia pun menghimbau warga Sooko agar selalu waspada terhadap ancaman bencana longsor yang terjadi sewaktu-waktu.