Terduga Copet Ditangkap Saat Kirab 1 Muharram di Balai Kota Kediri, HP Korban Berhasil Ditemukan

0
Seorang terduga pelaku pencopetan (kiri), inisial MF (54) sedang dimintai keterangan oleh Petugas di Mapolsek Kediri Kota, Polres Kediri Kota, Kamis sore (26/6/2025). (Foto: Ayu Citra)

Liputanjatim.com – Seorang pria berinisial MF (54) diamankan petugas karena diduga melakukan aksi pencopetan saat acara Kirab Peringatan 1 Muharram (Suro) di Balai Kota Kediri, Kamis (26/6/2025). Kejadian ini berlangsung ketika petugas tengah mengarak gunungan hasil bumi berupa sayur-mayur yang diperebutkan warga.

“Benar tadi kami mengamankan satu orang terduga pelaku pencopetan di Balai Kota Kediri, Kamis (26/6/2025),” kata Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara, saat dikonfirmasi.

Berdasarkan keterangan yang diberikan terduga pelaku kepada petugas, ia mengaku menjalankan aksinya seorang diri. Pria yang berasal dari Desa Punjul, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung itu diketahui sengaja datang ke Kediri untuk menyaksikan Kirab Mapag Wiyosan Warsa Enggal 1 Muharram 1447 Hijriah.

“Tapi di tengah kerumunan orang yang sedang berebut gunungan hasil bumi, yaitu sayur-mayur inilah MF melancarkan aksinya. Ia juga langsung mengambil HP, dan dompet di lokasi ini,” terang Kompol Ridwan.

Atas perbuatannya tersebut, MF dijerat dengan pasal 362 KUHP tentang pencurian yang mengancam dengan pidana maksimal lima tahun penjara dan denda sebesar Rp 900 ribu.

“Saat ini terduga pelaku masih dimintai keterangan di Mapolsek Kediri Kota,” imbuhnya.

Salah satu korban pencopetan, Fita, mengaku tidak menyadari bahwa dirinya telah menjadi korban. Ia baru mengetahui kehilangan ponselnya setelah sampai di rumah.

“Ya tadi sempat tahu kalau di dekat Gunungan Hasil Bumi itu ada orang teriak maling, maling. Tapi karena saya ikut berebut sayur, jadi tidak terasa kalau HP di tas ini hilang,” ujarnya.

Setelah menyadari kehilangan ponselnya, Fita segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek terdekat.

“Saya ini jarang sekali melihat keramaian acara, dan baru ini datang ke Balai Kota Kediri untuk menonton Kirab 1 Suro. Tapi ternyata ada kejadian ini, semoga ke depan pengawasan dan pengamanan di area seperti ini bisa diperketat sehingga kalau ada acara semacam ini yang nonton bisa aman dan nyaman,” tambahnya.

Beruntung, tidak lama setelah pelaporan dilakukan, ponsel milik Fita yang sempat hilang berhasil ditemukan oleh petugas berwenang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini