Seni Topeng Dalang, Warisan Budaya Spektakuler yang Terus Dijaga di Sumenep

0
Pertunjukan Topeng Dalang, salah satu seni budaya di Kabupaten Sumenep. Foto: Istimewa.

Liputanjatim.com Seni Topeng Dalang merupakan salah satu bentuk seni kompleks yang memadukan berbagai unsur seperti cerita, teater, tari, musik, pedalangan, hingga kerajinan ukir. Komposisi unsur tersebut menciptakan pertunjukan yang tidak hanya sarat makna, tetapi juga memiliki nilai estetika tinggi.

Di Kabupaten Sumenep, Madura, Seni Topeng Dalang memiliki dua versi yang berkembang, yakni versi Slopeng dan versi Kalianget. Dikutip dari laman resmi sumenepkab.go.id, sedikitnya terdapat tujuh perbedaan mendasar antara keduanya yang melatarbelakangi kemunculan versi tersebut.

Seni yang kini telah ditetapkan sebagai Karya Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia sejak tahun 2021 ini memiliki ciri khas tersendiri. Berdasarkan informasi dari situs budaya-data.kemdikbud.go.id, topeng khas Sumenep berbentuk bulat dengan hiasan kepala yang tinggi dan pipih. Setiap topeng diberi pewarnaan simbolik untuk menggambarkan emosi serta karakter tokoh yang dimainkan.

Pertunjukan Seni Topeng Dalang umumnya terdiri dari tiga bagian utama, yakni bagian awal, bagian tengah, dan bagian akhir. Ketiganya dirangkai menjadi satu kesatuan yang memukau penonton, baik dari segi visual maupun naratif.

Secara historis, Seni Topeng Dalang awalnya berkembang di kalangan ningrat atau keluarga keraton Sumenep. Pada abad ke-18, seni ini mulai merambah masyarakat luas dan dikenal sebagai bagian dari teater rakyat. Perkembangan seni ini semakin meluas di kawasan Madura sebagai dampak dari strategi perkawinan politik para bangsawan masa itu.

Namun, masa kejayaan tersebut sempat mengalami kemunduran pada dekade 1960-an. Seni Topeng Dalang sempat mengalami penurunan peminat, hingga akhirnya mampu bangkit kembali pada era 1970-an berkat upaya para pelestari budaya.

Kini, pelestarian Seni Topeng Dalang terus menjadi perhatian penting di Sumenep. Mendidik kader-kader muda menjadi hal yang mutlak dilakukan sebagai upaya menjaga eksistensi dan regenerasi seni tradisional ini. Dengan semangat kebudayaan yang terus digelorakan, harapannya Seni Topeng Dalang tetap bertahan dan berkembang sebagai identitas budaya Madura hingga generasi mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini