Polresta Malang Kota Imbau Warga Tak Gunakan Sound Horeg dan Petasan Saat Takbir Keliling

0
39

Liputanjatim.com – Polresta Malang Kota mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sound horeg dan petasan dalam pelaksanaan takbir keliling menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah. Imbauan ini dikeluarkan untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta kenyamanan warga selama malam takbiran.

Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, menyampaikan bahwa penggunaan kendaraan berkapasitas besar yang dilengkapi dengan sound system bersuara keras dapat mengganggu pengguna jalan maupun masyarakat lain di sekitarnya.

“Untuk aktivitas takbir keliling, kami imbau masyarakat agar tidak menggunakan kendaraan yang berkapasitas cukup banyak dengan menggunakan sound-sound yang bisa mengganggu pengguna atau masyarakat lainnya yang melintas di jalan raya,” ujar Yudi kepada wartawan, Kamis (5/6/2025).

Meski takbir keliling tidak dilarang, Polresta Malang Kota mengajak masyarakat untuk menghindari penggunaan kendaraan besar dan lebih mengutamakan kegiatan takbiran di tempat-tempat ibadah.

“Diharapkan masyarakat bisa melakukan takbir di tempat-tempat ibadah, seperti musala, masjid. Untuk menjaga ketertiban umum,” lanjut Yudi.

Selain sound system bervolume tinggi, masyarakat juga diminta tidak menyalakan petasan. Penggunaan petasan dinilai berpotensi menimbulkan gangguan kenyamanan hingga membahayakan keselamatan.

“Secara otomatis tidak boleh (petasan). Kami imbau masyarakat untuk tidak menggunakan petasan yang dapat mengganggu aktivitas warga masyarakat,” tegasnya.

Namun, untuk penggunaan pengeras suara di masjid tetap diperbolehkan selama penggunaannya tidak sampai menimbulkan keresahan di lingkungan sekitar.

“Monggo, kalau untuk pengeras suara di masjid, asal tidak mengganggu masyarakat sekitarnya,” tambah Yudi.

Polresta Malang Kota berharap masyarakat bisa bersama-sama menjaga suasana Idul Adha agar tetap aman dan penuh kekhidmatan.

“Mari bersama-sama menciptakan situasi kondusif menyambut datangnya Idul Adha 1446 Hijriyah dengan merayakan malam takbir dengan penuh kekhidmatan,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini