Hanura Memanas, Oesman Sapta Dipecat dari Kursi Ketum

Oesman Sapta

Jakarta, liputanjatim.com – Aura internal Partai Hanura memanas dengan berbagai mosi tidak percaya terhadap Ketua Umumnya Oesman Sapta (Oso). Mosi tidak percaya tersebut datang dari 24 Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan 400 Dewan Pengurus Cabang (DPC).

Dari mosi tidak percaya tersebut, akhirnya Hanura mengambil sikap untuk memecat Oso dari kursi ketua umum. Sebagai penggantinya, Daryatmo ditunjuk sebagai pelaksana tugas sementara ketua umum. “Sampai Munaslub, PLT ketua umum diserahkan ke Daryatmo,” ungkap Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Hanura Rufinus Hutauruk di Jakarta pada Senin, 15 Januari 2018.

Rafinus mengungkapkan, salah satu penyebab adanya mosi tidak percaya tersebut dari pimpinan DPW dan DPC tersebut lantaran adanya sejumlah pelanggaran yang dilakuan Oso. Pelanggaran tesebut tidak lain adalah pergantian ketua DPD  tidak sesuai dengan sistem partai. “Banyak pasal yang dilanggar OSO, dan sudah jauh dari prinsip partai,” katanya.

Rafinus menuturkan bahwa dirinya baru mengetahui polemik yang terjadi dalam kepemimpinan Oso. Ia bahkan mengatakan, Oso sempat mendapat peringatan dari Dewan Pembinan Hanura terkait kebijakan yang selama ini dilakukan.

Sekretaris Jenderal Partai Hanura Sarifuddin Sudding menyampaikan hal yang sama terkait dengan kebijakan partai yang kerap kali diambil oleh Oso. Kepemimpinan yang diambil Oso tidak sesuai dengan dengan prinsip Partai.

“Dalam minggu ini kami akan Munaslub untuk menunjuk ketua umum baru,” terangnya.[tc]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here