Liputanjatim.com – Arema FC akhirnya resmi kembali ke Stadion Kanjuruhan untuk menggelar dua pertandingan kandang terakhir mereka di Liga 1 musim 2024/2025. Kepastian ini diperoleh setelah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Malang pada Sabtu, 3 Mei 2025.
Penandatanganan tersebut menjadi momentum penting dalam upaya menghidupkan kembali atmosfer sepak bola profesional di stadion kebanggaan masyarakat Malang Raya.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menyampaikan bahwa kesepakatan ini adalah langkah awal yang sangat vital bagi kembalinya aktivitas pertandingan di Stadion Kanjuruhan.
“Alhamdulillah, hari ini, 3 Mei 2025, kita resmi melakukan penandatanganan MoU dengan Pemkab Malang. Ini adalah pondasi awal yang sangat penting untuk memulai kembali aktivitas pertandingan di Stadion Kanjuruhan,”ujar Yusrinal kepada awak media.
Dalam sisa musim ini, Arema FC akan menjamu dua tim kuat di Stadion Kanjuruhan: Persik Kediri pada 11 Mei dan Semen Padang pada 25 Mei 2025.
Yusrinal juga menegaskan bahwa aspek keselamatan menjadi perhatian utama. Ia menyebut bahwa Stadion Kanjuruhan kini telah memenuhi standar internasional.
“Kami sangat berharap dukungan dan keterlibatan aktif dari seluruh Aremania dalam menjaga keamanan, kenyamanan, dan keselamatan. Stadion Kanjuruhan telah memiliki standar FIFA, dan mari kita jaga bersama,”tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan harapannya agar kembalinya Arema FC ke kandang bisa menjadi titik balik prestasi tim dengan semangat baru, dan tidak lupa memohon dukungan dari semua pihak.
“Arema FC memohon doa restu kepada semua pihak termasuk para keluarga korban Tragedi Kanjuruhan agar dapat kembali berjaya di kandang sendiri dengan semangat baru dan meraih prestasi yang lebih membanggakan,”lanjut Yusrinal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang, M. Hidayat, mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan klub dalam mengelola fasilitas publik secara produktif dan bermanfaat.
“Mari kita rawat dan jaga stadion ini dengan lebih bermanfaat dan berprestasi bagi banyak pihak, utamanya di Kabupaten Malang. Kami sampaikan terima kasih kepada Arema FC yang juga banyak memberikan saran masukan terkait pengelolaan stadion,” tutur Hidayat.
