Liputanjatim.com – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Ponorogo menyalurkan 1.500 paket bantuan sosial kepada masyarakat di 21 kecamatan di wilayah Kabupaten Ponorogo. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian Polri terhadap warga, khususnya mereka yang membutuhkan.
Terik matahari di Mapolres Ponorogo siang itu tak menyurutkan semangat puluhan anggota polisi dan staf yang berjajar rapi menyiapkan paket-paket bantuan. Di bawah tenda sederhana, kardus berisi beras dan mie instan ditata rapi, siap dikirimkan ke pelosok desa.
“Kegiatan ini bukan sekadar seremoni. Ini bentuk nyata kepedulian kami terhadap masyarakat,” ujar Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo yang memimpin langsung kegiatan bakti sosial tersebut, Jumat (13/6/2025).
Ketua Bhayangkari Cabang Ponorogo, Titut Andin Wisnu, juga tampak mendampingi para anggota Bhayangkari lainnya yang turut aktif dalam proses pembungkusan dan penyusunan paket bansos.
Menurut AKBP Andin, seluruh jajaran Polres ikut terlibat dalam kegiatan ini, mulai dari Bagian, Satuan, hingga Seksi.
“Sebanyak 1.500 paket ini akan kami sebar melalui seluruh Polsek jajaran. Setiap bagian di lingkungan Polres juga turut ambil peran. Semua bergerak bersama,” jelasnya.
Distribusi bantuan dimulai secara simbolis dengan menyerahkan paket kepada pegawai harian lepas (PHL) yang selama ini menjaga kebersihan dan ketertiban di lingkungan Polres.
“Mereka bagian dari keluarga besar kami. Sudah sepatutnya kita berbagi,” imbuh AKBP Andin.
Salah satu PHL, Sutini (53), mengaku sangat bersyukur menerima bantuan.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu. Saya senang sekali bisa merasakan perhatian dari bapak-ibu polisi,” ujarnya dengan haru.
Paket-paket tersebut rencananya akan diantar langsung ke warga yang membutuhkan, terutama yang tinggal jauh dari pusat kota. Seluruh Polsek telah bersiap untuk turun langsung ke lapangan.
“Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan rasa saling peduli dan mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat. Karena pada akhirnya, kami ada untuk melayani,” pungkas Kapolres.