Liputanjatim.com – Civitas Akademika Universitas PGRI Argopura Jember (Unipar) gelar Gala Dinner, namun gagal dilaksanakan. Pasalnya Bupati Jember, Muhammad Fawait dan anggota Forkopimda Jember tidak hadir.
Diketahui sebelumnya, Rundown Kegiatan Harian Gus Bupati, sapaan Bupati Jember, tanggal 1 Mei 2025, jam 19.00 WIB mendapat undangan Gala Dinner bersama Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi (UR) dan Ketua BPLP serta unsur pimpinan Unipar Jember di Hotel Aston Jember.
Pantauan Tim LKBH PB PGRI, Teguh Sumarno (TS), memang di lantai 2 Hotel Aston, terlihat UR bersama rekan-rekannya sedang makan malam. Namun dalam gala dinner tersebut tidak terlihat Gus Bupati Fawait dan Forkopimda.
Ketua Tim Intai LKBH PB PGRI, Sugiono Eksantoso, mengatakan, tadi malam ada gala dinner di Aston Hotel Jember. Pengundangnya adalah Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi (PPLP PT) PGRI Jember.
“Dalam gala dinner tersebut, Panitia mengundang Bupati Jember Muhammad Fawait anggota Forkopimda dan UR. Saya sudah mengingatkan kepada Ketua PPLP PT Jember dan Rektor terpilih agar tidak menghadirkan UR,” kata Sugiono.
Karena, lanjutnya, PB PGRI masih bersengketa. Dan dua Ketua Umum PB PGRI, TS dan UR sama-sama memiliki SK AHU.
Seharusnya, sesuai UU, Panitia tidak boleh menghadirkan UR atau menghadirkan keduanya, TS dan UR dalam acara pelantikan Rektor Unipar Jember hari ini.
Ternyata, saya dengan 2 anggota tim saat melakukan pengintaian di Aston Hotel Jember, tidak satupun pejabat yang hadir dalam acara gala dinner tersebut. Baik Bupati maupun anggota Forkopimda yang lain.
“Artinya, gala dinner di Aston Hotel Jember tidak sesuai dengan harapan Unipar. Dan upaya mempertemukan UR dengan Bupati Jember gagal total. Kegagalan UR bertemu dengan Bupati tidak lepas dari koordinasi cepat Humas dan LKBH PB PGRI sebagai pendukung Bupati Jember,” pungkasnya.
