Siaga Covid-19, Chusainuddin Bersama PKB Tulungagung Bentuk Tim TAGANA

Liputanjatim.com – Anggota DPRD Jawa Timur Chusainuddin bersama DPC PKB Tulungagung dalam rangka siap siaga dan melakukan pencegahan penyebaran virus corona atau covid-29 dengan membentuk tim Tanggap Siaga Bencana (TAGANA). Tim tersebut kata pria yang biasa disapa Mas Udin itu bertugas untuk melakukan penyemprotan disinfektan ke tempat-tempat umum yang menjadi tempat kerumunan orang.

“Tagana ini kita bentuk untuk melakukan pencegahan penyebaran virus corona. Tugas Tagana menyemprot disinfektan dan pembagian hand sanitider ke masjid-masjid, pondok pesantren, sekolah, gereja dan juga rumah warga,” ungkap Mas Udin saat membentuk Tim Tagana bersama dengan Ketua DPC PKB Tulungagung Adib Makarim di halaman DPC PKB Tulungagung, 25 Maret 2020.

Anggota DPRD Jatim Chusainuddin( jaket hijau) siap mengawal proses penyemprotan disinfektan dan pembagian hand sanitizer kepada masyarakat.

Pembentukan Tim Tagana sebagai bagian dari perhatian khusus terhadap Kabupaten Tulungagung, karena mengingat jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 204 orang dan Pasien Dalam Pemantauan (PDB) sebanyak 18 orang. Jumlah tersebut cukup tinggi dibandingkan dengan daerah lain. Sehingga diperlukan kerja-kerja mandiri dalam melakukan pecengahan covid-19.

Politisi PKB Jawa Timur itu menambahkan, tugas Tim Tagana tidak hanya melakukan penyemprotan disinfektan namun juga bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penanganan sederhana dalam menghindari covid-19. Adukasi tersebut agar di masyarakat tidak terjadi kepanikan dan bisa menjalankan aktivitas seperti biasa sesuai dengan himbauan-himbauan dari pemerintah.

“Edukasi bagaimana menghindari penyebaran virus corona itu amat penting untuk masyarakat kita, termasuk juga mensosialisasikan himbauan pemerintah untuk menghindari keramain dengan mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak penting,” sambungnya.

Ia Berhadap kegiatan dan pembentukan tim khusus secara mandiri juga dilakukan oleh daerah-daerah di Jawa Timur guna membantu kerja pemerintah dalam menangani dan mencegah meyebaran wabah covid-19.

Update data, per-24 Maret 2020 pukul 18.00 WIB, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) ada 2.003 orang, 142 orang pasien dalam pengawasan (PDP) dan 51 positif COVID-19 (coronavirus) di Jawa Timur. Untuk Kabupaten Tulungagung jumlah ODP 204, PDP 18 orang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here