Liputanjatim.com – Gerakan pendidikan politik Panji Bangsa terus menunjukkan kemajuan signifikan di Jawa Timur. Pendidikan Badan Partai (Dikbar) yang digelar oleh sayap resmi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memperlihatkan keseriusan dalam memperkuat struktur dan kaderisasi partai hingga ke akar rumput.
Melalui Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) Panji Bangsa Jawa Timur, kegiatan Dikbar terus digencarkan oleh Dewan Koordinasi Cabang (DKC) di berbagai daerah. Pada pekan ini, Dikbar diselenggarakan secara serentak di delapan kota/kabupaten, yaitu Kota Surabaya, Kota Pasuruan, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Lumajang, Kota Malang, Kota Batu, Kota Mojokerto dan Kabupaten Sumenep.
“Sebanyak 1.122 pasukan tercatat mengikuti Dikbar pada pekan ini,” kata Ketua DKW Panji Bangsa Jatim, Multazamudz Dzikri, Minggu (30/6/2025) malam.
Multazam menambahkan, sebelumnya Dikbar perdana telah dilaksanakan di Kabupaten Sidoarjo pada pekan lalu, yang diikuti oleh 187 pasukan. Dengan demikian, total sudah 1.309 pasukan yang mengikuti program Dikbar hingga saat ini.
“Ini adalah capaian terbaik sepanjang sejarah penyelenggaraan pendidikan politik Panji Bangsa,” ujar pria yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Timur tersebut.
Menurutnya, pelaksanaan Dikbar dilakukan secara terstruktur dan masif dengan melibatkan pelatih serta instruktur profesional dari berbagai bidang. Tujuannya, agar setiap materi disampaikan secara efektif, kontekstual, dan inspiratif, sehingga mampu membentuk kader-kader Panji Bangsa yang tangguh, berintegritas, serta memiliki komitmen terhadap perjuangan partai dan bangsa.
Multazam juga mengungkapkan bahwa DKW Panji Bangsa Jatim mentargetkan kegiatan Dikbar bisa rampung dilaksanakan di seluruh 38 kota/kabupaten di Jawa Timur dalam waktu satu bulan ke depan.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat agar ikhtiar memberikan pendidikan politik yang berkualitas ini dapat berjalan lancar, konsisten, dan memberi dampak nyata bagi kemajuan PKB serta bangsa Indonesia secara umum,” pungkasnya.