Cegah DBD Sejak Dini, Baddrut Tamam Himbau Masyarakat Terapkan PSN 3M Plus

Bupati Pamekasan saat menghadiri Workshop Pencegahan dan Pengendalian penyakit DPD oleh dinas kesehatan Kabupaten Pamekasan, selasa (12/2/19) (Foto: Pamekasan Hebat)

Pamekasan, Liputanjatim.com – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyatakan kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerahnya cenderung mengalami penurun sejak 3 tahun terakhir.

Bupati yang akrab di sapa RBT ini menjelaskan, penyakit DBD di kota dengan sebutan gerbang salam itu mengalami penurunan sejak tahun 2016.

Pada tahun 2016, jumlah masyarakat kabupaten Pamekasan yang menderita penyakit DBD sebanyak 265 orang. Ditahun 2017, mengalami penurunan sebanyak 260 kasus DBD dengan angka kematian sebanyak 6 orang.

Tahun 2018, kasus penderita DBD kembali mengalami penurunan angka, yakni sebanyak 176 kasus dengna angka kematian sebanyak 8 orang.

Baddrut Tamam mengungkapkan, penurunan jumlah penderita DBD di daerah yang dipimpinnya disebabkan beberapa faktor, di antaranya perubahan iklim, pertumbuhan ekonomi dan ketersediaan air bersih.

“Sampai saat ini penyakit DBD belum ada obat atau vaksin yang spesifik, tetapi kalau pasien berobat dini dan mendapat penatalaksanaan yang kuat, umumnya kasus-kasus DBD tersebut dapat diselamatkan,” terang Badrut Tamam, Selasa (12/2/19).  

Dia juga menjelaskan, salah satu cara untuk menurunkan angka penderita DBD yakni dengan menghindari atau mencegah gigitan nyamuk menular DBD.

Selain itu, Bupati juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan diharapkan untuk menerapkan PSN 3M Plus, yakni mengurus, menutup penampungan air, dan mendaur ulang atau memanfaatkan kembali barang bekas.

“Terwujudnya individu dan masyarakat yang mandiri dalam mencegah dan melindungi diri dari penularan DBD melalui optimalisasi kegiatan PSN 3M plus,” jelas Badrut Tamam.

Baddrut Tamam menjelaskan bahwa kegiatan PSN 3M plus dimaksudkan untuk meningkatkan persentase kabupaten yang mencapai angka kesakitan DBD kurang atau sama dengan 49 per 100.000 penduduk .

Dia juga menambahkan, salah satu strategi untuk pengendalian penularan DBD dengan mengedepankan upaya pemberdayaan masyarakat PSN 3 M plus melalui gerakan satu rumah satu jumantik.

 “Saya berharap, penurunan angka penderita DBD di Kabupaten Pamekasan terus bisa ditekan, dengan cara terus aktif mengkampanyekan pola hidup sehat,” kata Badrut Tamam mengakhiri. [aw]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here