Ufiq Zuroida Himbau Para Petani Ikut Asuransi Pertanian

Ufiq Zuroida, Foto istimewa

Liputanjatim.com – Menjelang musim tanam padi, anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Timur Ufiq Zuroida menghimbau para petani padi agar ikut asuransi pertanian dengan mendaftar ke dinas pertanian. Tujuan dari ikut serta asuransi agar petani bisa mendapatkan ganti rugi ketika gagal panen yang diakibatkan oleh cuaca yang tidak menentu. Resiko gagal panen di tahun-tahun ini semakin tinggi dengan anomali cuaca yang tidak bisa diprediksi.

“Asuransi pertanian ini penting di ikuti oleh seluruh petani mengingat kondisi cuaca tidak menentu, Minimal ketika gagal panen petani dapat ganti rugi modal bibit, pupuk, dan tenaga” Ujar Ufiq yang juga Pengurus Cabang Fatayat NU Gresik ini.

Adapun rincian asuransi pertanian ini, dari tiap lahan 1 hektar para petani wajib membayar 36 ribu setiap satu kali musim panen. Asuransi tersebut bisa mengcover kerugian ketika terjadi kerusakan 70% dari padi yang ditanam.  Petani dari asuransi tersebut bisa mendapatkan ganti rugi per 1 hektar Rp 6 juta

Ufiq Zuroidah, menambahkan dirinya sudah sering mensosialisasikan perihal asuransi pertanian tersebut ke para petani dan ibu-ibu Muslimat dan Fatayat NU. Dimana wqrga nahdliyin mayoritas berprofesi sebagai petani, sehingga perlu untuk dilakukan pendampingan seperti sosialisasi kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan hajat hidup petani.

“Karena asuransi pertanian ini adalah bagian dari advokasi untuk Petani di Jawa Timur,” imbuhnya.

Politisi asal dapil Gresik-Lamongan itu mengungkapkan bahwa peminat petani Kabupaten Gresik untuk ikut asuransi pertanian sangat kecil. Kemungkinan hal tersebut terjadi karena kurangnya sosialisasi dari pihak Dinas Pertanian sehingga petani kurang memahami dan menyadari pentingngya asurani untuk meraka.[Ug]

1 KOMENTAR

  1. Jika didesa saya sudah ada diadakan asuransi bagi para petani. Petani pasti akan lebih menyetujuinya. Tp didesa sayq blm ada.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here